🚀Kotlin

Kotlin Part 1 | Basic

date
Jul 16, 2023
slug
kotlin-basic-1
author
status
Public
tags
Programming
Tutorial
Kotlin
Basic
summary
Mengenal Dasar-Dasar Bahasa Pemrograman Kotlin yang Seru!🥳
type
Post
thumbnail
20230716_163912_0000.png
category
🚀Kotlin
updatedAt
Jul 16, 2023 12:08 PM
Halo guys!👋
Apa kabar nih hari ini? Pada kali ini, Cogi bakal memulai petualangan seru ke dunia Kotlin. Nah, di artikel tutorial part 1 ini, Cogi bakal membahas dasar-dasar sintaksis Kotlin yang akan bikin kalian paham sama bahasa pemrograman yang sedang naik daun ini. Yuk, langsung saja kita mulai!🚀
1. Deklarasi Variabel:
"Val" atau "Var", Pilihan Ada di Tangan kalian! Saat kalian menggunakan Kotlin, kalian akan sering bertemu dengan kata kunci "val" dan "var". Nah, apa bedanya? Jadi, "val" digunakan untuk mendeklarasikan variabel yang nilainya tidak dapat diubah setelah diberikan nilai awal.
Sedangkan "var" digunakan untuk mendeklarasikan variabel yang nilainya dapat diubah sesuai kebutuhan. Simpel, kan? Contoh penggunaan:
val nama = "Andi" var usia = 25
 
2. Tipe Data:
Punya Banyak Pilihan, Sesuai Kebutuhan! Kotlin memberikan fleksibilitas dalam pemilihan tipe data. Kalian dapat menggunakan tipe data yang sudah ada, seperti "Int" untuk bilangan bulat, "Double" untuk bilangan desimal, dan "Boolean" untuk tipe data boolean. Selain itu, Kotlin juga mendukung tipe data kustom yang dapat kalian definisikan sendiri. Contoh penggunaan:
val umur: Int = 20 var berat: Double = 55.5 var status: Boolean = true
 
3. Operator:
Bermain Matematika dengan Mudah! Kotlin menyediakan beragam operator matematika yang memudahkan dalam melakukan perhitungan. Kalian bisa menggunakan operator seperti "+", "-", "*", "/", dan "%". Selain itu, Kotlin juga memiliki operator khusus untuk membandingkan nilai, seperti ">", "<", ">=", "<=", dan "==". Contoh penggunaan:
val angka1 = 10 val angka2 = 5 val hasilTambah = angka1 + angka2 val hasilKali = angka1 * angka2 val hasilBanding = angka1 > angka2
 
 
4. Percabangan:
Pilihan Tak Terbatas! Dalam Kotlin, kalian dapat menggunakan struktur percabangan "if" dan "when" untuk mengambil keputusan berdasarkan kondisi tertentu. Dengan percabangan, kalian bisa membuat program yang kalian buat lebih cerdas dan adaptif. Contoh penggunaan:
val angka = 7 if (angka > 0) { println("Angka ini positif") } else if (angka < 0) { println("Angka ini negatif") } else { println("Angka ini nol") }
 
5. Perulangan:
Melangkah Bersama Kotlin! Perulangan memungkinkan untuk mengulang suatu blok kode beberapa kali. Kotlin menyediakan perulangan "for" dan "while" yang sangat berguna. Dengan perulangan, kalian dapat melakukan tugas yang berulang dengan lebih efisien. Contoh penggunaan:
// menggunakan for loop for (i in 1..5) { println("Perulangan ke-$i") } // menggunakan while loop var angka = 1 while (angka <= 5) { println("Perulangan ke-$angka") angka++ }
 
Nah, itu tadi adalah beberapa konsep dasar yang perlu kamu ketahui dalam Kotlin. Dengan pemahaman dasar ini, kamu sudah siap untuk melangkah ke level berikutnya! Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, kita eksplorasi lebih jauh dan menaklukkan Kotlin bersama-sama.🤖
Sampai jumpa di artikel selanjutnya, ya! Tetap semangat belajar dan jangan lupa bersenang-senang!🥳
Catatan: Artikel ini adalah bagian pertama dari seri Kotlin ya guys. Pastiin buat ngikutin terus seri selanjutnya untuk mempelajari hal-hal yang lebih menarik dalam Kotlin!